Surabaya, - Bertempat di lapangan apel Makoramil 0830/05 Tandes Jl. Balongsari Tama No.18, Balongsari, Kecamatan Tandes, Dandim 0830/Surabaya Utara Letkol Inf Dharmawan Setyo Nugroho, S.I.P. selaku Dansubsatgas Pengamanan Cadangan mengambil Apel Pengecekan Personel yang tergabung dalam Subsatgas Cadangan pengamanan VVIP, Senin (15/1).
Personel yang tergabung dalam pengamanan VVIP kunjungan kerja Presiden Republik Indonesia ini meliputi unsur TNI - Polri, terdiri dari personel Yonif 500/Sikatan, Yonif 516/CY, Yonkav 3/AC, Kodim 0832/Surabaya Selatan, Tim Jibom Polda Jatim dan Satbrimob Polda Jatim.
Pelaksanaan Apel diawali dengan pengecekan jumlah personel gabungan TNI-POLRI sebanyak 145 orang, guna memastikan kembali kelengkapan dan kesiapan perorangan dalam pelaksanaan tugas pengamanan VVIP kunjungan kerja Presiden RI di wilayah Surabaya.
Dalam arahannya Dandim 0830/Surabaya Utara menjelaskan bahwa tugas Subsatgas adalah standby siap menunggu apabila ada perubahan rencana ataupun situasi yang tidak kondusif dalam kunjungan kerja Presiden Republik Indonesia.
Baca juga:
Kasad : TNI-AD Alirkan Air Untuk Negeri
|
"Hari ini Presiden Ir. Joko Widodo melakukan kunjungan kerja ke wilayah Surabaya, tepatnya di UNESA. Tugas kita dalam pengamanan VVIP saat ini adalah adalah sebagai personel cadangan, " terangnya.
"Walaupun sebagai Tim cadangan, kita jangan sampai terlena. Justru sebaliknya, tugas tim cadangan itu berat karena kita harus selalu siap sedia bergerak dan memonitor setiap pergerakan apabila terdapat perubahan rencana ataupun situasi yang tidak kondusif, " imbuhnya.
"Sehingga kita tidak terdadak dan dapat segera mengantisipasi setiap perubahan situasi yang terjadi, dalam mendukung kelancaran kunjungan kerja bapak Presiden" pungkasnya.
Beliau berharap setiap masing-masing perorangan bertanggung jawab akan tugasnya dan memonitor setiap pergerakan yang terjadi dalam rangkaian kunjungan kerja Presiden RI dengan tidak mengesampingkan faktor keamanan dan keselamatan, pungkasnya.